JAKARTA | KompolmasTV — Sosok Letnan Jenderal TNI Joni Supriyanto sudah tidak asing di kalangan pengurus dan anggota Ikatan Media Online (IMO) Indonesia.
Kebersamaannya dalam dialog nasional Pers Pemersatu Bangsa, digelar sebelum pandemi Covid-19, di Gedung LPSK Jakarta Timur, telah menghantarkan dirinya didaulat sebagai Ketua Dewan Penasehat organisasi badan usaha media online tersebut.
Kala itu, Joni menuturkan pentingnya sinergisitas antara institusi kemiliteran, terutama dunia intelijen dengan pers. “Intelijen dan pers adalah dua hal yang sulit terpisahkan,” ucapnya.
Hari ini, Selasa (27/10/2020), Kepala Staf Umum (Kasum) TNI ini mengikuti serah terima jabatan baru, yakni sebagai Kepala Badan Intelijen Strategis (BAIS).
Jabatan menterang ini tentu saja bukan hasil ajian simsalabim. Sebelumnya, Joni telah mengantongi sederetan prestasi gemilang pada jabatan bidang intelijen, antara lain Dandeninteldam I/BB (2002-2004), Danpusdiklat Intelstrat Kodiklat TNI (2013-2014), Waasintel Panglima TNI (2014-2015), serta Wakil BAIS TNI (2017-2018).
Tiga pekan sebelumnya, saat menghadiri pengukuhan kolektif delapan Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) IMO-Indonesia, Joni berkesempatan menyampaikan berbagai wejangan konstruktif bagi kemajuan Pers Indonesia dan sinergisitas dengan institusi TNI-Polri.
Saat itu, Joni mengapresiasi kekompakan delapan DPW —Banten, Jatim, Lampung, Bengkulu, Sulsel, Sulteng, Kalbar dan Maluku— bersama Dewan Pimpinan Pusat (DPP) sehingga pengukuhan kolektif bisa terlaksana baik.
Dia meminta, pengukuhan itu dapat dijadikan momentum memotivasi seluruh pengurus dan anggota untuk dapat mewujudkan visi dan misi IMO-Indonesia melalui kerja dan karya nyata.
“Bahwa di masa pandemi ini kita harus segera berpikir dan menyiapkan langkah-langkah untuk melakukan lompatan-lompatan besar yang memajukan organisasi,” imbaunya.
Terpisah, Ketua Umum IMO-Indonesia, Yakub Ismail menilai support luar biasa diberikan Letjen TNI Joni Supriyanto tentu menjadi sebuah penghargaan dan kebanggaan tersendiri bagi seluruh anggota IMO-Indonesia.
Karenanya, sederatan pesan-pesan Joni sudah selayaknya diimbangi dengan komitmen organisasi mendukung kinerja Sang Ketua Dewan Penasehat pada jabatan barunya di institusi negara, salah satunya dengan menjadi garda terdepan pemberantasan hoaks.
Atas nama pengurus dan anggota IMO-Indonesia di seluruh Tanah Air, Yakub menyampaikan ucapan selamat dan sukses kepada Ketua Dewan Penasehat IMO-Indonesia yang kini menjabat Kepala BAIS.
“Di bidang intelijen, beliau adalah prajurit intel terbaik yang dimiliki TNI saat ini,” pungkasnya, Selasa malam.[hra]
