Masuk Kampung ini, Gubernur dan Kapolda Juga Tak Boleh Sembarangan

Kapolda Babel (kiri) bersama Gubernur Babel (kanan) mengunjungi Kampung Tangguh Mandiri Bakit
Kapolda Babel (kiri) bersama Gubernur Babel (kanan) mengunjungi Kampung Tangguh Mandiri Bakit dengan bersepeda, Sabtu (27/6).
Indonesia Memilih

BANGKA BARAT | KompolmasTV Penetapan Desa Bakit sebagai Kampung Tanggap Mandiri (KTM) di wilayah Kecamatan Parittiga, Kabupaten Bangka Barat, direspon serius pemerintah desa setempat beserta seluruh masyarakatnya.

Hal demikian terbukti melalui ketatnya penerapan protokol kesehatan mencegah pandemi Coronavirus Disease 2019 (Covid-19) menyongsong tatanan new normal.

Bacaan Lainnya
Banner 728309

Tidak hanya berlaku bagi warga setempat, seluruh tamu juga diwajibkan mematuhinya, tak terkecuali Gubernur Kepulauan Bangka Belitung (Babel) Erzaldi Rosman Djohan dan Kapolda Babel Irjen Pol Drs Anang Syarif Hidayat yang berkunjung, Sabtu (27/6/2020).

Sebelum memasuki KTM ini, Erzaldi, Anang dan rombongan diwajibkan menjalani pemeriksaan suhu tubuh, mencuci tangan, tidak melepas masker dan tetap menjaga jarak.

Maksud kedatangan orang nomor wahid di Pemprov dan Polda Babel ini adalah memberikan support moral kepada para relawan dan seluruh masyarakat setempat menghadapi pandemi. Sekaligus memastikan sejauh mana prinsip-prinsip dasar sebuah KTM terlaksana.

“Pembangunan kampung tanggap mandiri Covid-19 ini bisa berhasil dengan kesadaran bersama seluruh warga dan dorongan aktif pemerintah dan kepolisian,” ujar Kapolres Bangka Barat AKBP Fedriansah SIK, usai mendampingi rombongan.

Menurut dia, KTM Covid-19 ini merupakan prestasi yang patut diapresiasi dan didukung. “Kesadaran warga semakin meningkat untuk secara mandiri melakukan pencegahan penularan virus corona. Itu bisa berhasil berkat kerjasama seluruh pihak,” tandasnya.[iq]

Banner 728309

Pos terkait

Ekowisata Serunting - Wisata Bengkulu

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *