Tabrakan Beruntun di Tol Cipali, Ini Kronologi dan Hasil Identifikasi 4 Korban Tewas

Polres Majalengka Polda Jawa Barat akhirnya mengumumkan identitas empat orang tewas dalam Bus Widia yang terlibat tabrakan beruntun di Tol Cipali KM 150.700 jalur A, tadi siang
Polres Majalengka Polda Jawa Barat akhirnya mengumumkan identitas empat orang tewas dalam Bus Widia yang terlibat tabrakan beruntun di Tol Cipali KM 150.700 jalur A, tadi siang.
Indonesia Memilih

MAJALENGKA | KompolmasTV Polres Majalengka Polda Jawa Barat akhirnya mengumumkan hasil identifikasi empat korban tewas dalam tabrakan beruntun di Tol Cipali KM 150.700 jalur A, tadi siang.

Menurut Kapolres Majalegka AKBP Bismo Teguh Prakoso, keempat orang dalam bus nahas itu adalah :

Bacaan Lainnya
Banner 728309
  1. Juli (63), sopir Bus Widia, warga Kecamatan Ligung Kabupaten Majalengka.
  2. Kesih, warga Kecamatan Ligung Kabupaten Majalengka.
  3. Sumiati (64), warga Kecamatan Ligung Kabupaten Majalengka.
  4. Seorang penumpang Bus Widia, identitas belum diketahui.

Keempat korban ini, lanjut Bismo, setelah olah tempat kejadian perkara (TKP) langsung dievakuasi ke RSUD Arjawinangun, Kabupaten Cirebon.

Sementara 10 penumpang lainnya mengalami luka ringan hingga berat, dilarikan ke RS Mitra Plumbon, Kabupaten Cirebon. Tiga kendaraan terlibat tabrakan sudah diamankan kantor PJR Kertajati, Majalengka.

“Sudah ditangani Unit Laka Lantas Polres Majalengka,” tegasnya, Minggu sore.

 

Kronologi

Tabrakan beruntun tiga kendaraan ini terjadi di KM 150+700 jalur A, arah Cikopo-Palimanan, Minggu (23/8/2020) sekitar pukul 14.03 WIB.

Antara Bus Widia Nopol Z 7519 AA dikemudian Juli (63) asal Ligung Majalengka, dengan truk Hino Fuso Nopol H 1577 PV, sebelumnya dikemudikan Suprapto (35) asal Jawa Tengah dan Isuzu Elf Nopol B 7169 YH dikemudikan Rizki Anggun Setyo Prabowo (24) asal Wonogiri.

Informasi dihimpun KompolmasTV Perwakilan Jawa Barat di sekitar TKP, Bus Widia dan Isuzu Elf melaju dari Barat menuju Timur. Di KM 150+700A, sopir Bus Widia menambah kecepatan, diduga sudah melebihi limit kecepatan diperbolehkan.

Bus Widia menjadi kurang kontrol, melaju tidak terkendali lalu menabrak bagian belakang truk Hino yang sedang parkir —mengalami hambatan pada roda kiri belakang— di bahu luar jalan. Bus Widia tumbang ke kanan, melintang antara lajur 1 dan lajur 2.

Detik berikutnya, Isuzu Elf datang dari arah sama. Diduga kurang antisipasi, langsung menghantam Bus Widia yang tengah tergolek di tengah jalan.

Posisi akhir, truk hino tetap anteng di bahu luar jalan, menghadap ke timur. Bus Widia terbalik, roda kiri di atas,  menghadap ke Utara di antara lajur 1 dan lajur 2. Isuzu Elf normal di lajur 2 menghadap ke Timur, namun kabin depan ringsek berat.

Kecelakaan lalu lintas ini sempat mengakibatkan jalur Cikopo-Palimanan macet total.[un/yak]

Banner 728309

Pos terkait

Ekowisata Serunting - Wisata Bengkulu

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *